Selasa, 14 Februari 2012

DAMPAK NEGATIF ZAT ADIKTIF

DAMPAK NEGATIF ZAT ADIKTIF (ROKOK DAN MINUMAN KERAS) DAN PSIKOTROPIKA

1.    Rokok dan Dampak Negatifnya

Asap rokok menyebabkan sesak napas dan batuk-batuk. Asap rokok mengandung banyak bahan kimia yang berbahaya. Tidak kurang 1.000 bahan kimia ada dalam asap rokok. Selain membahayakan pengisapnya, rokok juga membahayakan orang-orang yang ada disekitarnya. Orang yang tidak merokok tetapi ikut mengisap asap rokok disebut perokok pasif. Asap rokok dapat menyebabkan pencemaran udara. Asap rokok mengandung racun, misalnya tar, karbon monoksida, dan nikotin.
Tar dapat menimbulkan iritasi pada paru-paru sehingga menimbulkan batuk dan merupakan pemicu terjadinya kanker paru-paru. Rokok juga dapat menyebabkan kanker mulut, laring, perut, dan pankreas.
Karbon monoksida lebih mudah terikat oleh hemoglobin daripada oksigen. Suplai oksigen di dalam tubuh menjadi berkurang. Pada keadaan normal, hemoglobin mengikat oksigen yang diperlukan untuk membakar sari-sari makanan. Pembakaran sari-sari makanan menghasilkan tenaga. Dengan adanya gas karbon monoksida di dalam darah, gas oksigen yang terikat sedikit. Akibatnya, tubuh menjadi kekurangan oksigen. Kekurangan oksigen menyebabkan pernapasan terganggu (sesak napas). Pada ibu hamil, kekurangan oksigen dapat mengganggu perkembangan janin. Ibu perokok kemungkinan akan melahirkan bayi yang cacat.
Nikotin merupakan racun yang dapat menyebabkan ketagihan, peningkatan tekanan darah, dan detak jantung. Peningkatan detak jantung menyebabkan kebutuhan oksigen meningkat. Adanyya karbon monoksida menyebabkan suplai oksigen dalam darah menurun sehingga peningkatan itu tidak dapat dipenuhi oleh tubuh. Jika kebutuhan tidak terpenuhi, otot jantung akan mengalami kerusakan.

2.    Dampak Negatif Minuman Keras

Minuman keras mengandung alkohol. Alkohol (etanol) dapat menimbulkan ketagihan atau kecanduan bagi peminumnya. Alkohol juga membahayakan bagi kesehatan. Beberapa bahaya alkohol diuraikan berikut ini.
·               Alkohol menggangu system saraf. Oranya yang banyak minum alcohol akan mabuk sehingga tidak peka akan keadaan sekitarnya. Ia akan berkata tanpa kesadaran sehingga tidak dapat diajak untuk berkomunikasi.
·               Dalam dosis tinggi,  alcohol memengaruhi system saraf pusat sehingga dapat menyebabkan pernapasan tiba-tiba berhenti, kerusakan otak dan bahkan kematian.
·               Alkohol dapat menyebabkan penyakit jantung. Hal itu disebabkan lemak tertimbun dalam pembuluh darah arteri sehingga dapat menghambat aliran darah dan kerja jantung meningkat.
·               Alkohol memengaruhi kerja saraf yang mengendalikan aliran darah sehingga menimbulkan warna kemerahan pada kulit. Alcohol juga menyebabkan pelebaran pembuluh darah pada kulit. Pelebaran itu menyebabkan darah yang hangat mengalir ke kjulit sehingga tubuh merasa hangat. Akan tetapi, pelebaran pembuluh darah dapat menyebabkan hipotermia, yaitu penurunan suhu tubuh yang cepat karena udara dingin. Hipotermia juga dapat terjadi pada pendaki gunung, perenang di air dingin, dan orang tua yang kurang berolahraga.
·               Alkohol menyebabkan sel-sel hati bekerja lebih keras karena harus menghilangkan racun yang terdapat dalam akohol. Akibatnya, fungsi hati menjadi tidak optimal ketika melawan racun.
·               Alkohol mengganggu kemampuan ginjal untuk menyerap cairan. Akibatnya, tubuh menjadi kekurangan cairan (dehidrasi). Kekurangan cairan dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan kematian.,
·               Para pecandu alcohol dan rokok kemungkinan besar terkena kanker lidah dan kerongkongan.
·               Alkohol dapat menghambat perkembangan bayi dalam kandungan. Akibatnya, bai yang dilahirkan oleh ibu oemabuk kemungkinan mengalami cacat mental.
·               Alkohol dapat menyebabkan iritasi usus sehingga tidak mampu menyerap  sari-sari makanan dengan baik. Akibatnya, badan menjadi kurus.
·               Alkohol dapat menghambat kerja alat-alat tubuh dan sistem saraf pusat.

Orang yang kecanduan alcohol sering melakukan tindakan criminal, mislnya mencuri, merampok, memperkosa, dan bahkan membunuh.
Orang yang dalam keadaan mabuk memiliki respon yang rendah sehingga koordinasi alat indra dan fungsi alat tubuh terganggu. Jika mengendarai kendaraan, sering mengalami kecelakaan. Hal itu disebabkan orang mabuk tidak sadar kalau ia mengemudi terlalu kencang atau melalui jalur yang salah.
Mengingat dampak yang ditimbulkan minuman keras, kamu jangan sekali-kali mencoba meminum minuman keras.